Medankinian.com, Medan- Ratusan poster kritikan warnai gedung sekretariat Kebun Bunga Medan, Jumat (12/11/2021) pagi.
Sejumlah poster kritikan yang dilakukan oleh suporter setia PSMS, SMeCK Hooligan dari seluruh basis yang ada tampak terpampang di setiap dinding akses lokasi menuju sekretariat.
Poster kritikan itu juga turut ditempelkan di sejumlah ruas bangunan Stadion Teladan Medan.
Tak cuma itu, poster juga turut ditampilkan di sejumlah ruas jalan.
Alasannya pun sederhana, agar semua masyarakat tahu bahwa kondisi klub PSMS sedang tidak baik.
Salah satu tulisan menyentil di antaranya yakni, ‘Harga Diri PSMS Bukan
Liga 2, Kalau Kalian Paham Maka Berubah’
Bahkan, kritikan pedas kepada manajemen juga tertulis nyata yang meminta mereka agar mundur jika tak mampu memajukan PSMS.
‘Manajemen PSMS, Club Gak Maju-Maju, Mundur Gak Mau’ dalam kalimat yang tertulis di atas kertas karton.
Menyahuti hal itu, Ketua SMeCK Hooligan mengaku hal itu mereka lakukan sebagai bentuk kekecewaan atas raihan PSMS dalam beberapa laga mereka di grup A kompetisi Liga 2 musim ini.
Terkini, anak asuh Ansyari Lubis hanya mampu bermain seri 1-1 menghadapi tim papan bawah Muba United. Hasil itu pun membuat suporter kecewa di balik semakin ketatnya persaingan untuk lolos ke babak 8 besar nanti.
“Yang pertama kami kecewa atas hasil pertandingan kemarin dan kecewa juga dengan permainan mereka. Kita semua berharap PSMS bisa lolos 8 besar dan Liga 1. Tapi jika seperti ini terus cara mainnya maka keinginan itu akan sulit tercapai,” tegas Ketua SMeCK, Lawren Simorangkir kepada awak media, Jumat (12/11/2021) siang.
“Untuk itulah saya meminta kepada seluruh basis tak hanya Medan bahkan juga SMeCK Jabodetabek untuk membuat statemen yang tujuannya membangun dan menyadarkan agar mereka bisa berbenah.” sambung Lawren.
Pria yang akrab disapa Pak Law ini pun meminta kepada para pemain PSMS untuk bertanding dengan hati dan bermain dengan senang hati.
“Jadi kita berharap pemain tidak dalam tekanan melakoni sisa tiga laga penting yang menentukan. Apalagi kita tahu saat ini hampir semua tim masih memiliki peluang lolos dan tentu saja semua memiliki motivasi untuk menang. Untuk itulah kembali saya ingatkan agar pemain bisa bertanding dengan hati dan bermain dengan senang hati,” ujarnya mengakhiri.
Sementara manajemen PSMS diwakili Julis Raja mengatakan bahwa poster itu bentuk kekecewaan fans atas hasil imbang dengan Muba. “Maksud nya dari teman2 supporter smeck Yg kecewa dgn hasil seri kemaren. Mereka minta nya menang dan psms ke liga 1,” katanya via WA.
(mk/sdf)