Menu

Mode Gelap

Pemerintahan · 13 Mar 2021 11:32 WIB

Atasi Banjir, Bobby Nasution Gerakkan Perangkatnya Normalisasi Sungai dan Parit


					Wali Kota Medan Bobby Nasution saat melihat kondisi Sungai Sulang Saling di Bilal. | MK/sdf Perbesar

Wali Kota Medan Bobby Nasution saat melihat kondisi Sungai Sulang Saling di Bilal. | MK/sdf

Medankinian.com, Medan– Persoalan banjir masih jadi masalah besar di sebagian kawasan di Kota Medan. Untuk mengatasi itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution memulai dari pembenahan sungai dan parit.

Sabtu (13/3/2021) pagi, Bobby Nasution mengecek pengerjaan normalisasi Sungai Sulang Saling dan parit yang membelah Kecematan Medan Timur dan Medan Perjuangan. Sekitar pukul 08.10 WIB, Bobby melihat pengerjaan pendalaman sungai di Jalan Krakatau Kelurahan Pulo Brayan Kecamatan Medan Timur.

Bobby juga melihat kondisi sungai di Jalan Bilal Ujung Kecamatan Medan Timur, yang merupakan muara dari parit sulang saling yang mengalir melalui beberapa kecamatan di Kota Medan.

Di sana, Bobby secara khusus juga memotivasi para kepling agar tetap bekerja keras mencontohkan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai.

Bobby juga terlihat meminta Camat Medan Timur Odi Batubara agar memperhatikan warga yang sering terkena banjir.

Maka Bobby yang sudah mendapatkan laporan warga yang senantiasa kebanjiran, berkeliling melihat langsung.

Akhirnya ditemui fakta, bahwa di bantaran sungai atau parit yang mengarah ke Jalan Cemara, banyak berdiri bangunan yang akhirnya menyulitkan proses normalisasi.

Jika dilakukan secara manual, maka itu tidak mungkin sebab dasar sungai yang kini tinggal berkedalaman 1 meter dipenuhi batuan.

Bobby bilang, idealnya kedalaman Sungai Sulang Saling di Kota Medan harus kembali ke angka tiga meter.

Maka itu, pada 10 Maret Lalu Bobby mengumpulkan SKPD terkait di antaranya Plt Asisten Pemerintahan dan Sosial Setdako Medan Khairul Syahnan, Kadis PU Kota Medan Zulfansyah Ali Syahputra, Kadis Kebersihan dan Pertamanan M Husni, Kabag Tapem Ridho Nasution serta enam camat yang wilayahnya dilintasi Sungai atau parit Sulang Saling, agar bekerja maksimal.

Rintangan yang menghadang untuk proses normalisasi ini kata Bobby harus bisa diselesaikan secara persuasif. Contohnya kepada warga yang mendirikan bangunan di atas sungai atau parit. Atau bahkan warga yang rumahnya berada di batas bantaran sungai.

“Kita mulai saat ini juga. Sungai harus dinormalisasi, dikeruk hingga semakin dalam. Masalah masyarakat buang sampah ke sungai itu karena tidak kita contohkan. Pemko harus mencontohkan, nanti masyarakat akan taat. Kalau masih ada juga yang buang sampah kita tetap harus membersihkan, kita mulai saja, kerja untuk kota kita juga,” kata Bobby di hadapan para pejabat terkait hingga Kepling di Kecamatan Medan Timur.

Bobby kini memang memfokuskan pembenahan banjir di Kota Medan. Maka itu, giat normalisasi dan menjaga kebersihan akan secara masif dilakukan. “Kalau dalam kota sendiri sudah bagus, sudah oke baru kita akan berkoordinasi dengan kabupaten/kota lain untuk mencegah banjir,” lanjut Bobby.

Di sisi lain, muncul wacana agar lahan yang kini dijadikan perumahan oleh warga di sekitar bantaran sungai Sulang Saling agar dibebaskan.

“Kita selama ini kesulitan normalisasi di sejumlah titik karena alat berat tidak bisa masuk. Jadi kami usulkan agar lahan dibebaskan untuk memudahkan alat berat masuk dan mendalamkan sungai. Tepat di daerah yang sulit diakses itu memang selalu kebanjiran,” kata Camat Medan Timur Odi Batubara.

Terkait teknis itu, Kadis PU Kota Medan Zulfansyah tak menampik bahwa salah satu kesulitan dalam normalisasi sungai adalah masalah sosial.

“Dinas PU secara teknis bisa lakukan semua pengerjaan normalisasi. Tapi masalah sosial ini harus kolaborasi, kita harus koordinasi juga dengan kecamatan,” kata Zulfan.

Sementara itu, atas instruki Bobby Nasution, mulai hari ini para kepling dan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU) di kecamatan dan kelurahan Medan Timur akan rutin bersepeda keliling sungai Sulang Saling untuk mengimbau masyarakat agar tidak lagi buang sampah ke sungai atau parit.

 

(MK/SDF)

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

MIND ID Penggerak Industrialisasi Mineral Indonesia Lewat Injeksi Bauksit Perdana SGAR

27 September 2024 - 17:27 WIB

KPPU Ingatkan Pelaku Usaha Ciptakan Iklim Persaingan Usaha yang Sehat di Kab. Batu Bara

21 Agustus 2024 - 13:00 WIB

PT Morula Indonesia Akui Terlambat Lakukan Notifikasi ke KPPU

19 Agustus 2024 - 18:56 WIB

Terlapor Tolak LDP yang Disampaikan Investigator KPPU Pada Perkara Dugaan Mendapatkan Rahasia Perusahaan di PT Chiyoda Kogyo Indonesia

19 Agustus 2024 - 18:14 WIB

KPPU Temukan 1800-an Jargas APBN Tidak Terutilisasi, Potensi Persaingan Usaha Tidak Sehat

16 Agustus 2024 - 16:43 WIB

KPPU Sidangkan Perkara Keterlambatan Notifikasi Akuisisi Oleh PT Morula Indonesia

12 Agustus 2024 - 11:40 WIB

Trending di Pemerintahan