Medankinian.com, Medan – KONI Kota Medan sangat mengapresiasi Pengkot PBSI Medan yang dinahkodai Ade Jona Prasetyo yang terus konsisten menggelar menggelar kejuaraan tahunan secara berkelanjutan.
Hal itu disampaikan Ketum KONI Medan, Eddy Sibarani, saat resmi menutup Kejuaraan Kota (Pengkot) PBSI Medan 2022 yang resmi berakhir di GOR PBSI Sumut, Medan Estate, Kamis (10/11/22).
“Kita sangat apresiasi PBSI Medan yang diketuai Ade Jona, karena kejuaraan ini tidak dipungut biaya pendaftaran (kecuali nomor veteran) dan memiliki hadiah yang cukup lumayan,” katanya kepada awak media usai penutupan.
“Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada PBSI Medan dan tetap semangat dalam membina. Dan begitu juga untuk klub dan adik-adik (juara), karena kejurkot ini merupakan langkah untuk mengikuti Kejurprov,” tambahnya.
Didampingi Wakil Kabid Binpres KONI Medan, Siegfried, Eddy Sibarani turut mengapresiasi kejuaraan ini karena tingginya animo para peserta.
“Cukup semarak karena diikuti lebih dari 400 atlet. Ini tentu suatu rekor dengan jumlah peserta yang banyak (dibandingkan tahun sebelumnya),” sebutnya.
Sementara Ketum Pengkot PBSI Medan, Ade Jona Prasetyo, diwakili Sekum Aswindy Fahrizal, berpesan agar para atlet terus berlatih demi kejuaraan-kejuaraan yang akan datang.
“Kami ucapkan terima kasih atas partisipasi para peserta. Kepada juara jangan merasa cepat puas dan bagi yang belum, terus berlatih giat karena ini bukanlah akhir,” pesannya.
“Selain itu, bagi yang juara persiapkan diri untuk di Kejurprov nanti. Sekali lagi selamat untuk para pemenang,” sambungnya.
Sebelumnya, ketua panitia pelaksana (panpel) Irfan Siregar, dalam laporannya menyebutkan kejurkot tahun ini diikuti 435 atlet kategori prestasi dan 18 atlet kategori veteran dengan total 18 nomor pertandingan.
Sementara itu, PB. Indocafe kembali mempertahankan status juara umum kejurkot PBSI Medan dengan torehan 6,5 emas (setengah medali berpasangan dengan PB lain), 4 perak dan 11 perunggu.
Lalu tempat kedua diraih PB. Galaxy dengan total torehan 4 emas, 2,5 perak, 3 perunggu. Disusul PB. ABC-Pro dengan 3,5 emas, 5 perak dan 6 perunggu.
Kemudian tempat keempat diraih PB. Angsa Pura dengan koleksi 2 emas, 4 perak, 12,5 perunggu dan tempat kelima diraih PB. Shamrock dan PB. Sutomo yang sama-sama mengoleksi 1 emas. (sdf/mk)
