Medankinian.com, Gunungsitoli – Rumah Kolaborasi Bobby Nasution kembali melaksanakan kegiatan di akar rumput. Kini, wadah relawan tokoh muda Sumut Bobby Nasution itu menginjakkan kaki di Kepulauan Nias.
“Pagi ini kita melaksanakan Senam Gemoy bersama Relawan Pagibo Nias di Gunung Sitoli. Ini kali pertama RKBN berkegiatan di sini. Nanti siang kita ada Festival Budaya di Bawomataluo Nias Selatan,” kata Ketua RKBN, Muhammad Asril didampingi Ketua Pagibo Nias, Nopedi Laoli, Minggu (4/2/2024) di Gunung Sitoli.
Asril menjelaskan Gunung Sitoli menjadi bagian kegiatan roadshow RKBN di 33 kabupaten/kota di Sumatera Utara.
“Roadshow kita itu diisi kegiatan senam Gemoy, jambore sehat berupa cek kesehatan gratis, festival budaya, pojok seni, berbagi keberkahan serta turnamen olahraga. Makanya nanti hari ini juga di Bawomataluo Nias Selatan akan digelar Festival Budaya Nias,” kata Asril.
Di tempat yang sama, Ketua Relawan Pagibo Nias, Nopedi Laoli menegaskan Pagibo Nias sudah terbentuk pertengahan tahun 2023. Mereka bentuk sebagai inisiatif mendorong Bobby Nasution menjadi sosok yang bisa menjadikan Sumatera Utara khususnya Kepulauan Nias menjadi pintu gerbang kemajuan.
“Kita bahkan sudah bertemu langsung dengan Bang Bobby Nasution akhir tahun 2023. Kita banyak berdiskusi soal Kepulauan Nias dan segala potensinya,” kata Nopedi.
Nopedi menggarisbawahi bahwa Kepulauan Nias yang memiliki DPT sekira 700 ribu lebih telah lama menjadi basis pemilih Joko Widodo. Maka pihaknya meyakini masyarakat di Kepulauan Nias akan ikut sinyal kemana arah Jokowi menentukan pilihan politik.
“Kita berani meyakini bahwa Pasangan Nomor urut 2 Prabowo-Gibran menang telak di Kepulauan Nias di angka 65 persen,” tegas Nopedi.
Di tempat terpisah, Ketua DPD BaraJP Sumut Ojak Simbolon yang menjadi bagian relawan Bobby Nasution mengapresiasi masyarakat Bawomataluo yang membantu menyukseskan Festival Budaya Nias.
“Festival Budaya ini atas dorongan Bang Bobby Nasution sendiri. Hanya saja beliau belum bisa membersamai hadir langsung ke sini. Beliau menyampaikan permohonan maaf dari kita semua di Bawomataluo ini,” kata Ojak di sela-sela festival budaya di Bawomataluo.
Ojak menggarisbawahi, meski begitu masyarakat antusias meramaikan kegiatan tersebut. Bahkan Ojak meyakini Nias Selatan menjadi salahsatu kekuatan penting bagi pemenangan Prabowo-Gibran.
“Setidaknya ada seribuan warga hadir serta mengisi tari-tari tradisional, lompat batu dan sebagainya. Ini menjadi bagian dari sejarah kita ke depan bahwa kemenangan Prabowo-Gibran juga berasal dari sini,” kata Ojak.
Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh adat, tokoh parpol Koalisi Indonesia Maju, tokoh agama serta komunitas pemuda kreatif di Nias Selatan.
(sdf/mk)