Menu

Mode Gelap

Medan · 14 Apr 2022 19:54 WIB

Bobby Imbau Pelaku Ekonomi Kreatif Daftarkan Hasil kekayaan Intelektualnya


					Bobby Imbau Pelaku Ekonomi Kreatif Daftarkan Hasil kekayaan Intelektualnya Perbesar

Medankinian.com, Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution mengimbau kepada masyarakat Kota Medan, khususnya pelaku ekonomi kreatif untuk segera mendaftarkan hasil kekayaan intelektualnya melalui Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI. Karena, kekayaan intelektual merupakan salah satu aset dari sebuah produk.

Imbauan itu disampaikan Bobby Nasution saat menghadiri Roving Seminar Kekayaan Intelektual di JW Marriot Medan Jalan Putri Hijau, Rabu (13/4/2022).

Selain diikuti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno secara virtual, seminar yang mengusung tema “Memacu Kreatifitas dan Inovasi Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional juga dihadiri sejumlah Gubernur se-Sumatera dan Bupati/Wali Kota se-Sumut.

“Mungkin masih banyak yang belum menyadari, jadi butuh sama-sama dipahami kalau (kekayaan intelektual) itu merupakan salah satu aset yang kita miliki sehingga nanti kedepannya bisa menambah nilai ekonomi yang ada. Oleh karenanya saya minta teman-teman semua untuk ikut mendaftarkan hak kekayaan intelektualnya melalui Kemenkumham,” kata Bobby.

Roving Seminar Kekayaan Intelektual ini digelar Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham RI ini. Selain Sumatera Utara, tepatnya Kota Medan, seminar juga dilaksanakan di 6 provinsi lainnya yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan dan Jawa Barat. Medan merupakan kota pertama digelarnya  Roving Seminar Kekayaan Intelektual tersebut.

Yasonna mengungkapkan, Provinsi Sumut merupakan salah satu provinsi yang memiliki pendaftar terbanyak di Sumatera terkait kekayaan  intelektual yang berkaitan dengan kreativitas dan inovasi baik personal maupun komunal. Kemajuan suatu bangsa, imbuhnya, sangat tergantung dengan inovasi dan kreatifitas. Namun banyak yang tidak menyadari, bilangnya,  kreativitas dan inovasi ini dapat dimaterialisasi menjadi keuntungan ekonomi dan perlu dan perlu dilindungi.

Dikatakan Yasonna, kehadirannya dalam rangka memacu agar masyarakat dan pemerintah daerah sadar akan pentingnya pendaftaran hak-hak kekayaan intelektual tersebut. Disamping itu juga mendorong pelaku ekonomi, inovator di kampus, pelaku ekonomi kreatif, pemusik dan pencipta untuk berlomba-lomba menciptakan dan mendaftarkan hasil intelektualnya. “Hasil penelitian mengatakan semakin tinggi suatu intelektual negaranya, maka semakin maju negaranya,” kata Yasonna.

Usai menghadiri acara tersebut, Bobby Nasution kembali mengimbau kepada masyarakat Kota Medan agar tidak hanya memperhatikan produknya saja, tetapi juga kekayaan intelektualnya seperti merek, logo dan lain  sebagainya. Sebab, kekayaan intelektual merupakan salah satu aset dari sebuah produk. Suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini, selanjutnya mengunjungi stand UMKM dari sejumlah OPD yang ada di lingkungan Pemko Medan, mulai dari stand batik hingga makanan. (sdf/mk)

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Wong Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Panti Asuhan Aljami’yatul Washliyah

16 Maret 2025 - 20:53 WIB

Pemko Medan Sambut Suka Cita Perayaan Festival Holi di Konjen India

16 Maret 2025 - 20:48 WIB

Zakiyuddin Berbagi Makanan Berbuka Puasa untuk Driver Ojol dan Masyarakat

16 Maret 2025 - 05:21 WIB

Rico Waas Larang ASN dan Pejabat Pemko Gunakan Barang Branded

15 Maret 2025 - 19:16 WIB

Temui Aksi Mahasiswa, Rico Waas: Kritikan Ini Membantu Saya Bekerja

14 Maret 2025 - 21:09 WIB

Pastikan Fasilitas Kesehatan Memadai, Wakil Wali Kota Medan Tinjau Puskesmas  Pembantu Balam

13 Maret 2025 - 22:33 WIB

Trending di Medan