Medankinian.com, Medan- Saat membuka Rapat Anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan Tahun 2021 di Grand Kanaya Hotel, Jalan Darussalam Medan, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM mengatakan, dirinya memahami apa yang menjadi kebutuhan KONI Kota Medan dalam mendukung setiap program-program kerja yang dilakukan.
Untuk itu, imbuhnya, Pemko Medan siap mendukung sehingga KONI Medan mampu menjadi wadah membina dan melahirkan atlet-atlet profesional sehingga bisa membawa nama Kota Medan semakin dikenal baik di kancah nasional maupun internasional.
Digelarnya rapat anggota ini, jelas Wali Kota, bukan saja baik untuk internal KONI tapi juga bagi Pemko Medan. Sebab, nantinya masukan yang disampaikan menjadi dasar dan pertimbangan bagi Pemko Medan untuk membuat dan mengeluarkan kebijakan.
Apalagi diketahui, Kota Medan memiliki generasi berbakat di berbagai bidang olahraga. Oleh karena itu, kebijakan dan keputusan yang dikeluarkan harus sejalan dengan apa yang dibutuhkan, sehingga terwujudlah Medan sebagai Kota Atlet.
Rapat ini diikuti pengurus 46 cabang olahraga (cabor), 5 cabor baru dan 21 koordinator olahraga kecamatan se-Kota Medan. Diharapkan, rapat ini dapat melahirkan ide, gagasan dan masukan guna memajukan dunia olahraga sekaligus menjadikan Kota Medan sebagai kota atlet.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong yang dilakukan Wali Kota. Selanjutnya, sebagai bentuk kehormatan sekaligus pembina, Wali Kota juga dipakaikan jaket KONI Kota Medan.
Dalam rapat itu juga dibahas persiapan PON ke XX Tahun 2021 di Provinsi Papua dan PON ke XXI Tahun 2024 di Provinsi Sumut- Aceh sebagai tuan rumah.
Wali Kota mengaku telah menyampaikan keinginannya kepada Gubernur Sumut agar Kota Medan dapat menjadi salah satu lokasi atau venue untuk cabor tertentu.
Untuk itu, kata Wali Kota, anggaran Tahun 2022 akan dicanangkan untuk itu. Alokasi anggaran, jelas Wali Kota, digunakan untuk mempersiapkan venue guna mendukung kelancaran PON XXI.
(mk/sdf)