Medankinian.com, Medan– Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Medan bersama DWP Kabupaten Batu Bara Kabupaten Madina menerima penghargaan atas Keaktifan pada Kegiatan DWP Tahun 2020.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Penasehat DWP Sumut Nawal Edy Rahmayadi pada acara Peringatan HUT ke-21 DWP Sumatera Utara Tahun 2020 di Pendopo Rumah Dinas Gubsu Jalan Jenderal Sudirman No 41 Kelurahan Anggrung Kecamatan Medan Polonia, Senin (21/12).
Pemberian penghargaan yang diterima Ketua DWP Kota Medan Ismiralda Wiriya Alrahman tersebut berjalan dengan mematuhi protokol kesehatan. Selain dihadiri DWP Kota Medan, acara tersebut juga diikuti sebagian besar dari pengurus DWP kabupaten/kota di Sumut pun secara virtual dari daerahnya masing-masing. Turut hadir dalam acara tersebut Gubsu Edy Rahmayadi, Wagubsu Musa Rajekshah, Ketua DWP Sumut Linda Fauziah Haris Lubis, dan segenap pengurus DWP Sumut.
Usai menerima penghargaan tersebut, Ketua Kota DWP Medan Ismiralda Wiriya Alrahman, mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang telah diberikan ini. “Atas nama DWP Medan saya ucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Saya berharap penghargaan yang diberikan DWP Sumut ini akan semakin meningkatkan semangat dan kinerja DWP Medan dalam menjalankan fungsi dan perannya,” harap Ismiralda.
Sebelumnya, dalam sambutannya, Gubsu Edy Rahmayadi menyampaikan ucapan selamat kepada DWP Sumut yang memperingati HUT ke-21 ini. Dia berharap DWP Sumut semakin sukses dalam menjalankan program-programnya dan tetap menjadi mitra bagi Pemprovsu dalam menjalankan roda pembangunan.
Pada peringatan HUT yang bertemakan “Peran Dharma Wanita Persatuan Dalam Pemberdayaan Perempuan di Era Digital untuk Mendukung Terwujudnya Ketahanan Keluarga Indonesia” ini Gubsu juga berharap DWP menjalankan program yang telah direncanakan dan meningkatkan kualitas anggota yang berkesinambungan agar mampu bersaing secara terbuka dan terus berkiprah secara efektif.
Sedangkan Penasehat DWP Sumatera Utara Nawal Edy Rahmayadi, dalam sambutannya mengatakan, DWP telah membuktikan peranan aktif sebagai organisasi wanita, tempat berhimpunnya istri-istri ASN yang turut berkiprah dan mengambil bagian dalam upaya membangun bangsa, khususnya perempuan dan anak, serta meningkatkan wawasan dan pengetahuan anggota.
Disebutkannya, 21 tahun bagi suatu organisasi bukanlah usia yang muda. Hal ini harus disyukuri oleh seluruh anggota, karena DWP mampu mempertahankan kelangsungan hidup organisasi serta semakin matang dan dewasa, berkat kerja keras perempuan Indonesia, khususnya anggota DWP Sumut.
“Kita sadar bahwa upaya menjalankan suatu organisasi tidak mudah, apalagi mengayomi seluruh anggota yang berbeda latar belakang profesi, suku, budaya, serta tempat tinggalnya, namun kesemuanya itu adalah sama, yaitu anggota DWP, istri dari ASN. Karena itu peranan pengurus DWP sebagai mitra strategis pemerintah dalam menjalankan tugas-tugas mengembangkan SDM keluarga dan menjalin kerja sama dengan organisasi wanita lain serta elemen masyarakat yang sehaluan,” ungkap Nawal.
Nawal berharap program kerja ke depan tetap menyiapkan SDM DWP yang berkompeten dan berdaya saing global sehingga organisasi ini dapat berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi sebagaimana dituangkan dalam misi organisasi.
Dia menyatakan, DWP sebagai anggota masyarakat dapat saling berbagi pengetahuan untuk mencetuskan, menggerakkan, dan memberikan inspirasi melalui gerakan-gerakan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. DWP juga merupakan pembawa inspirasi dalam mencerdaskan bangsa, memutus rantai lingkaran kemiskinan untuk menuju kesejahteraan.
“Hal ini terwujud atas kekompakan dan kebersamaan yang ditunjukkan oleh seluruh pengurus dan anggota, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh diri sendiri, keluarga, masyarakat dan lingkungan,” ucapnya.
MK/sdf)