Medankinian.com, Medan– Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-5 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Sumut di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPDSM), Jalan Ngalengko Medan, Senin (21/12).
MTQ ini dilaksanakan untuk menyeleksi dan mendorong anggota Korpri Sumut yang memiliki potensi untuk berprestasi di tingkat nasional. Juga untuk pembinaan mental dan rohani anggota, serta meningkatkan iman dan takwa para peserta.
Menurut Sabrina, Sumut pernah meraih juara umum pada MTQ Korpri tingkat nasional yang pertama di Sulawesi Selatan pada tahun 2012 lalu. “Kita harus berjuang dan merebut kembali juara umum yang diraih dalam MTQ Korpri tingkat nasional pertama di Makasar,” ujar Sabrina, yang juga Ketua Dewan Pengurus Korpri Sumut.
Sabrina juga mengapresiasi antusias peserta yang mencapai 62 peserta, yang berasal dari berbagai instansi di seluruh kabupaten/kota di Sumut. “Ini bagus, sebagai seorang Sekda yang jadi komandan ASN sangat berbangga bahwa ASN kita punya minat yang besar dalam MTQ,” kata Sabrina.
MTQ Korpri tingkat Sumut diadakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Sabrina mengimbau para peserta maupun panitia untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan, sehingga penularan Covid-19 bisa dicegah.
“Kita semua menjalankan protokol kesehatan yang tentunya dibuat pemerintah bukan untuk pemerintah saja, tapi untuk masyarakat dalam mencegah penularan Covid-19,” kata Sabrina.
Ketua Bidang Pembinaan Kerohanian Korpri Sumut Asren Nasution mengatakan, hingga pembukaan MTQ Korpri Sumut, jumlah peserta mencapai 62 orang. Kata Asren, peserta terbanyak berasal dari Kota Binjai yakni 12 orang.
Meski begitu, kata Asren, panitia masih membuka kesempatan bagi para peserta yang belum mendaftar. MTQ tersebut diadakan mulai 21 hingga 23 Desember 2020 yang dilaksanakan di lingkungan kantor BPSDM Sumut, Jalan Ngalengko.
“Jumlah peserta ini di luar rencana kami semula, ternyata antusias instansi di seluruh kabupaten/kota sangat luar biasa, jumlah peserta sampai saat ini 62 orang,” kata Asren.
(MK/sdf)