Medankinian.com, Medan – Tim peneliti siswa-siswi SMA Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) kembali mengharumkan nama Indonesia dengan meraih Medali Perak dan Perunggu dalam ajang Thailand Inventors Day 2023 yang diselenggarakan oleh National Research Council of Thailand dibawah naungan Ministry of Higher Education, Science, Research, and Innovation of Thailand pada tanggal 02 – 06 Februari 2023 di BITEC, Bangkok, Thailand.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala SMA YPSA Dahliana, S.Pd., usai kepulangan tim peneliti SMA YPSA yang turut dalam rombongan tersebut di Bandara Internasional Kualanamu Sumatra Utara, Rabu (8/2/2023).
Dahliana mengatakan bahwa lomba ini diikuti beberapa negara di dunia seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Phlipines, Mesir, Inggris, Kroasia, Poland, Korsel, Jepang, Arab Saudi, Laos, Rusia, Hongkong. Iran, Taiwan, Vietnam, dan Canada.
“Kegiatan berlangsung selama 4 hari pameran dan kompetisi untuk peserta lokal dan internasional. Peserta dapat menunjukkan ide atau proyek inovatifnya dalam bentuk desain, mock up, prototipe atau produk siap untuk dikomersialisasikan. Pengunjung dan investor global akan diundang untuk mencari beberapa proyek menarik. Untuk menambah keseruan, para juri juga berkeliling ke booth peserta untuk memilih proyek terbaik,” ujar Dahliana.
“Prestasi bukan hanya tentang Bronze, Silver, ataupun Gold, tapi tentang bagaimana cara mengapresiasi diri sendiri yang telah mampu mencapai titik ini,” ungkapnya.
Dicky Mahaputra Tarigan, S.Pd. selaku pembimbing peneliti SMA YPSA mengatakan, SMA Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) diwakili 4 tim dan masing-masing berhasil meraih 1 Medali Perak dan 3 Perunggu.
Adapun raihan tim pertama mendapatkan Medali Perak dan Special Award from Hongkong Student Invention Patent Program, Hongkong, dengan judul AVORI (AVOCADO RIPNESS DETECTOR). Tim ini dibesut oleh Fathiyah Rahmah, Maitsa Balqis Irsani Hasibuan, M. Farabi Hidayat, M. Hafiz Farhat, Nadhiya Amara, dan Nazhira Thalita Hayura.
Tim kedua dengan judul Charlay Stick Mask (Charcoal Clay Stick Mask) meraih Medali Perunggu yang digawangi oleh Aindra Ivandi Harahap, Muhammad Farhan Azhari, Nafla Aqilah Adam Harahap, OK Muhammad Fadlan Azam, Salva Al Zahra, Vania Rasya Salsabila.
Tim ketiga dengan judul MULTI-B (MULTI FUNCTION BAG) meraih medali Perunggu
dengan nama siswa Syafrizal Hizbullah Ginting, Naufal Dzaky Alfawwaz, Bunga Annisa Putri Sinaga, Veni Anggraini, Balqis Agustina, dan Monica Balqis.
.
Tim keempat dengan judul DEODURENT meraih medali Perunggu yang dikawal oleh Abid Nashwan Nurrahman, Faiz Rafi Wafi Althaf, Faqih Rahmat Simanjuntak, M. Fudhail Utomo, M. Rayan Zishan, dan M. Raihan.
Sebagaimana diketahui, SMA Shafiyyatul Amaliyyah merupakan sekolah yang memadukan kurikulum Nasional, Agama Islam dan Internasional yang tahun-tahun awal berdirinya sudah mampu menunjukkan eksistensinya melalui berbagai bentuk pencapaian dan prestasi. (sdf/mk)