Medankinian.com, Medan – Menjaga tubuh agar tetap sehat merupakan hal yang menjadi prioritas bagi banyak orang. Salah satu hal yang dapat diterapkan untuk menjaga kesehatan tubuh tersebut adalah mengatur pola makan dengan makanan yang bergizi. Banyak sekali makanan bergizi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing. Jenis buah beri, kacang-kacangan, dan juga sayuran merupakan makanan yang kaya akan nutrisi antioksidan.
Apa itu antioksidan?
Berdasarkan Jurnal Advances in Pharmacology 1996, antioksidan merupakan senyawa yang diproduksi di tubuh Anda dan dapat ditemukan dalam makanan yang Anda konsumsi. Senyawa antioksidan di dalam darah dapat membantu mempertahankan sel dari kerusakan yang disebabkan oleh molekul berbahaya radikal bebas. Molekul radikal bebas yang menumpuk dapat menyebabkan stres oksidatif yang mampu merusak DNA dan struktur penting lainnya dalam sel Anda. Stres oksidatif yang kronis dapat meningkatkan risiko penyakit kronis pula, seperti penyakit jantung, diabetes, hingga kanker.
Makanan kaya antioksidan
Oleh karena itu, antioksidan sangat diperlukan bagi tubuh manusia. Anda dapat memperkaya antioksidan dalam tubuh Anda dengan mengonsumi makanan-makanan yang diketahui banyak mengandung antioksidan di dalamnya. Berikut ini adalah beberapa makanan yang kaya akan antioksidan dan memiliki manfaat kesehatan lainnya untuk melindungi diri dari penyakit kronis:
1. Buah Beri seperti Bluberi, Stroberi, dan Frambos
Jenis buah-buahan beri adalah buah kecil yang rendah kalori dan kaya akan serat, vitamin C, dan mineral. Buah-buahan ini banyak jenisnya, seperti stroberi, bluberi, dan frambos. Tiga jenis buah beri ini memiliki zat antioksidan anthocyanin yang paling tinggi dibanding jenis lainnya. Menurut International Journal of Molecular Sciences 2015, buah beri yang mengandung zat antioksidan anthocyanin ini dapat mengurangi risiko peradangan, penyakit jantung, kanker, dan menurunkan kadar kolesterol.
Dibanding dua buah lainnya, bluberi memiliki kadar antioksidan yang paling tinggi. Senyawa antioksidan dalam bluberi juga diketahui dapat menunda penurunan fungsi otak yang cenderung terjadi seiring bertambahnya usia.
2. Kubis Merah
Banyak yang menyebutnya kubis merah dan banyak pula yang menyebutnya kubis ungu karena warnanya. Kubis jenis ini kaya akan vitamin C, K, dan A, begitu pula kandungan antioksidannya. Berdasarkan Nutrition Journal 2010, bahkan dibanding jenis kubis lainnya, kubis merah memiliki senyawa antioksidan yang empat kali lebih tinggi dibanding kubis biasa yang telah dimasak. Hal ini dipengaruhi oleh warna merah atau ungu yang dimiliki kubis berasal dari zat anthocyanins.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan memang banyak macamnya tetapi Anda bisa memilih jenis kacang favorit Anda. Sebagai salah satu makanan kaya nutrisi yang murah, kacang juga bisa menjaga kesehatan usus dengan teratur. Kacang-kacangan mengandung senyawa antioksidan khusus yang disebut kaempferol. Zat ini diketahui dapat mengurangi peradangan kronis dan menekan pertumbuhan kanker dalam tubuh manusia.
4. Buah bit
Buah bit atau ubi bit, yang berasal dari nama beetroot, merupakan makanan yang dapat menjadi sumber serat, potasium, folat, dan tentu saja antioksidan. Senyawa antioksidan yang dimiliki buah bit disebut juga dengan betalain. Zat inilah yang kemudian memberikan buah bit warna yang kemerahan.
5. Dark chocolate
Siapa yang tidak suka cokelat? Makanan lezat ini kaya akan antioksidan dan nutrisi lainnya. Zat yang dikandung dalam cokelat varian dark chocolate juga dapat membuat proses penuaan yang lebih sehat. Di antara varian cokelat lainnya, dark chocolate merupakan varian yang memiliki kandungan kokoa paling tinggi, sehingga varian ini menjadi varian terbaik dalam mencegah inflamasi dan penyakit jantung.
6. Bayam
Bayam adalah jenis sayuran yang padat dengan nutrisi seperti vitamin, mineral, dan antioksidan. Sering dijadikan salah satu komponen dalam menu diet, bayam memanglah rendah kalori. Tidak hanya itu, bayam juga diperkaya dengan zat lutein dan zeaxanthin, dimana dua zat ini mampu melindungi mata dari sinar ultraviolet dan sinar berbahaya lainnya.
Demikian makanan-makanan kaya antioksidan yang dapat Anda konsumsi untuk menjaga tubuh tetap sehat. Meskipun tubuh manusia mampu memproduksi antioksidan secara mandiri, tetapi kita dapat meningkatkannya dengan mengonsumsi makanan yang tepat. Anda dapat memaksimalkan gaya hidup sehat dengan memilih makanan yang akan Anda konsumsi dengan lebih cermat. (sdf/mk)
