Dewan Minta Dinas PKPCKTR Fokus Selesaikan Revitalisasi Lapangan Merdeka

Medankinian.com, Medan – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Medan, Rudiawan Sitorus, mendorong Dinas PKPCKTR Kota Medan untuk benar-benar berfokus pada penyelesaian revitalisasi Lapangan Merdeka (Lapmer) Medan. Karena, pembangunannya telah memasuki semester ke-II.

“Segala upaya harus dilakukan oleh Pemko Medan untuk menyelesaikan revitalisasi Lapangan Merdeka Medan di tahun ini. Sebab targetnya proyek tersebut memang harus selesai di tahun ini,” ucap Rudiawan.

Menurut Rudiawan, Lapangan Merdeka Medan adalah inti Kota Medan. Oleh sebab itu, selesainya revitalisasi Lapangan Merdeka Medan di tahun ini juga akan dijadikan sebagai barometer suksesnya pembangunan Kota Medan di masa kepemimpinan Bobby Nasution.

“Ada begitu banyak pembangunan yang dilakukan di masa kepemimpinan Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Namun saya fikir, Lapangan Merdeka Medan ini adalah pusatnya pembangunan, sebab Lapangan Merdeka Medan ini adalah inti kota sekaligus ikon Kota Medan. Pekerjaan (revitalisasi Lapangan Merdeka Medan) ini harus selesai sesuai target, sebagai tanda suksesnya pembangunan di Kota Medan di masa kepemimpinan beliau (Bobby Nasution),” ujarnya, Rabu (31/7).

Tak hanya itu, sambung Rudiawan, pembangunan revitalisasi Lapangan Merdeka Medan juga merupakan bagian dari proyek penataan kawasan Kesawan. Oleh sebab itu, pembangunan revitalisasi Lapangan Merdeka Medan harus selesai di tahun ini.

“Revitalisasi Kawasan Jalan Ahmad Yani (Kesawan) sudah selesai dilakukan. Kemudian, Overpass Lapangan Merdeka menuju stasiun Kereta Api juga akan selesai di tahun ini. Lapangan Merdeka ini adalah pusatnya, maka juga harus selesai di tahun ini. Dengan begitu, barulah kita dapat melihat bahwa revitalisasi Lapangan Merdeka Medan memang terintegrasi dengan penataan kawasan Kesawan dan sekitarnya,” katanya.

Guna mengejar semua target itu, lanjut Rudiawan, DPRD Kota Medan mendorong Dinas PKPCKTR Kota Medan agar terus mengawasi pihak kontraktor dalam proses penyelesaian proyek tersebut.

“Bila perlu jumlah pekerja harus ditambah untuk dapat mempercepat proses penyelesaian pekerjaan tersebut,” tandasnya. (sdf/mk)