Medankinian.com, Medan – Rilis data PDB Jerman pada kuartal keempat tahun 2023 mengalami kontraksi selama dua kuartal berturut-turut. Pada kuartal keempat ekonomi jerman terkontraksi 0.2% secara tahunan atau year on year. Ekonomi Jerman masuk dalam jurang resesi setelah pada kuartal sebelumnya juga mengalami kontraksi sebesar 0.3%.
Sejumlah bursa di Asia pada perdagangan hari ini ditutup beragam. Dengan pelemahan yang paling tajam terjadi pada bursa Hangseng yang anjlok 2.32%. Dampak dari memburuknya ekonomi jerman tersebut tidak memberikan pukulan bagi kinerja IHSG yang justru di tutup naik 0.49% di level 7.192,22. IHSG bahkan sempat menguat di atas level 7.200 setelah sempat diperdagangan di zona merah pada sesi pembukaan perdagangan.
Pelaku pasar juga tengah menanti rilis PDB zona euro, yang diproyeksikan juga akan tumbuh negatif. Disisi lainnya, kinerja mata uang rupiah juga ditutup menguat di level 15.777 per US Dolar. Setelah rupiah sempat melemah di kisaran level 15.830 per US Dolar selama sesi perdagangan hari ini. Secara keseluruhan kabar buruk dari eropa tidak memberikan tekanan pada pasar keuangan di tanah air.
Sementara itu, kinerja harga emas juga terpantau menguat di level $2.035 per ons troynya. Harga emas diperdagangkan membaik selama sesi perdagangan hari ini jelang rilis data inflasi AS di pekan ini. Pasar keuangan secara keseluruhan ditransaksikan di zona hijau, meskipun ada banyak kabar buruk di pasar keuangan. Dan penguatan ini juga lebih banyak didorong oleh faktor teknikal ketimbang fundamental.
Demikian menurut analisis Pengamat Keuangan Kota Medan Benjamin Gunawan. (sdf/mk)