Medankinian.com, Medan – Sebanyak 29 Delegasi siswa-siswi SD dan SMA Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) mengikuti lomba Indonesia Inventors Day 2023 “Internasional Young Inventors Award (IYIA)” pada tanggal 16-19 September 2023 di Exhibition Hall Aston Denpasar, Bali.
Ketua Harian YPSA Addaratul Hasanah, S.Pd., M.Sos., melepas keberangkatan siswa-siswi yang dihadiri Pembina YPSA Buya Sofyan Raz, Kepala SMA & SD YPSA di pelataran Masjid Shafiyyatul Amaliyyah, Selasa (12/9/2023).
Addaratul Hasanah Lubis dalam sambutannya mengatakan, “YPSA mendukung penuh kreativitas siswa dalam mengikuti ajang perlombaan penelitian. Ini sudah kesekian kali YPSA mengirimkan inovasi siswa dan alhamdulillah selalu mendapatkan medali. Mudah-mudahan tim ini juga dapat menorehkan prestasi yang membanggakan”.
Kepala SD YPSA Eko Akbar Sukmana mengucapkan terima kasih kepada Pembina YPSA, Pengurus YPSA, dan pihak yang terlibat atas dukungannya, baik secara motivasi dan fasilitas untuk siswa-siswi YPSA.
“Penelitian siswa kali ini membuat Coolbot yakni inovasi yang dibuat oleh siswa-siswi SD YPSA yang berfungsi sebagai tempat pendingin yang sangat praktis dan mudah dibawa kemana-mana. Penelitian kedua adalah Ducus yaitu insektisida yang berbentuk cairan yang terbuat dari daun bangun-bangun dan kulit durian yang mengandung flavonoid, saponin, tanin, alkaloid dan steroid yang secara alami dapat mencegah datang nya kecoa di dalam ruangan”, terang Eko.
Untuk penelitian SMA YPSA sendiri mengirimkan 3 produk penelitian, yaitu Suika Hair Balm, Molera Moisturizer, dan Anamogum (Permen Karet dari ekstrak Kulit Nanas).
Kepala Departemen Pendidikan dan IT YPSA, Bagoes Maulana, M.Kom., dalam kesempatan ini juga menegaskan bahwa YPSA sebagai salah satu sekolah Islam Internasional di Medan berkomitmen bahwa penelitian ini menjadi salah satu keunggulan YPSA untuk melatih siswa dalam berpikir kritis dan bernalar tinggi.
“Ini juga sebagai wujud ikhtiar kami menjadikan SD, SMP, dan SMA YPSA sebagai sekolah terbaik di kota Medan, Sumatra Utara yang menjadi pilihan tepat bagi siswa dan orang tua siswa”, Akhiri Bagoes. (sdf/mk)