Integrasikan Orangtua Siswa dan Wali Kelas Dalam Grup WhatsApp, Politisi PKS Apresiasi Langkah Disdikbud Kota Medan

Medankinian.com, Medan – Anggota Komisi II DPRD Medan, Syaiful Ramadhan mendukung kebijakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan yang akan membuat grup whatsapp (WA) terintegrasi antara wali murid dan wali kelas untuk mengantisipasi terjadinya kekerasan di dunia pendidikan.

Sebab, kebijakan tersebut sangat baik dalam mengatasi permasalahan kekerasan maupun aksi bullying di lingkungan sekolah.

“Ini merupakan bentuk kolaborasi Disdikbud dengan pihak sekolah dan orang tua. Kebijakan ini memang sangat diperlukan dalam mengawasi seluruh aktivitas siswa, baik di sekolah maupun di rumah,” sebut Syaiful, kemarin.

Menurut Syaiful, terbentuknya karakter yang baik dari anak-anak merupakan hasil bimbingan dan nasihat dari orang tua dan guru.

“Jika di rumah, tentu orang tua yang memiliki peran besar. Sedangkankan di sekolah, adalah guru. Keduanya memiliki peran penting terhadapat pertumbuhan anak tersebut,” katanya.

Sebelumnya, Kabid Pembinaan SMP Disdikbud Kota Medan, Oka Zulfani Anhar mengaku, kalau pihaknya telah mengeluarkan kebijakan ke setiap sekolah untuk membuat grup yang terintegrasi antara wali murid dan wali kelas.

“Kebijakan itu baru berjalan dua sampai tiga minggu ini, sehingga baru beberapa sekolah negeri saja yang menjalankannya. Seiring berjalannya waktu, kebijakan itu akan diterapkan di semua sekolah negeri,” katanya.

Dijelaskan Oka, adapun fungsi grup tersebut sebagai sarana komunikasi antara wali kelas kepada wali murid jika adanya permasalahan di lingkungan sekolah.

“Jadi jika ada masalah bisa langsung dikordinasikan. Apapun masalahnya, baik dari kenakalan siswa ataupun adanya perlakuan guru yang kurang berkenan terhadap siswa,” pungkasnya. (sdf/mk)