Medankinian.com, Medan – Beragam cara terus dilakukan Civitas Ganjar yang terdiri dari alumni muda dari Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Riau (Unri) demi meraup dukungan bagi Ganjar Pranowo, khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Bertempat di Jumpa Kawan Kafe, Jalan K.H. Wahid Hasyim, Kota Medan Sumatera Utara, Minggu (23/7/2023), para sukarelawan Ganjar Pranowo memperlebar simpul suara dengan menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertarjuk ‘Tantangan Pemilu 2024, Isu Demokrasi hingga Polarisasi Masyarakat’.
Koordinator Wilayah Civitas Ganjar Sumut-Riau, Berry Sitohang menjelaskan, pihaknya sebagai sukarelawan dari Ganjar Pranowo sengaja menggelar diskusi ini dalam rangka memberikan pendidikan politik serta mengajak para anak muda untuk melek terhadap situasi politik. Pasalnya dalam beberapa bulan ke depan, pesta demokrasi Pemilu 2024 akan diselenggarakan.
“Kami merasa ini bagian dari tugas kita sebagai anak muda yang tergabung dalam sukarelawan Pak Ganjar Pranowo, supaya masyarakat semakin pintar dan kiranya punya perspektif segar memandang gejolak atau perhelatan politik ke depan khususnya 2024,” kata Berry seusai kegiatan diskusi di Jumpa Kawan Kafe, Kota Medan, Minggu (23/7/2023).
Adapun pembicara dalam diskusi Tantangan Pemilu 2024, Isu Demokrasi hingga Polarisasi Masyarakat’ yaitu Politikus PDIP Sarma Hutajulu, Direktur Eksekutif LKMDI Andi Junianto Barus, serta dari Ruang Publik Research Center Azhari M. Latief.
Berry pun berharap, setelah mengikuti kegiatan diskusi ini, anak muda bisa mempunyai gambaran dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024. Sehingga, sambung Berry, mereka bisa memiliki pemikiran yang objektif saat mengikuti Pemilu 2024.
“Semoga nanti dalam menghadapi kontestasi demokrasi di pesta Demokrasi 2024 kita semua bahasanya tidak jadi kaum sumbu pendek. Jadi semua berpikir objektif karena sudah mendapat ilmu atau edukasi politik baru,” harap Berry.
Berry memaparkan bahwa para peserta sangat aktif dan interaktif ketika mengikuti diskusi yang diselenggarakan Civitas Ganjar ihwal Pemilu 2024. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa Ganjar untuk semua.
Oleh sebab itu, kata Berry, Civitas Ganjar ke depannya akan terus aktif untuk mengedukasi anak muda khususnya mengenai Pemilu 2024. Dengan harapan mereka tidak abai terhadap situasi politik di tanah air.
“Ke depannya mungkin kami akan mencari format bagaimana lebih mengkreatifkan edukasi politik, lebih menjamah anak muda yang absen dari politik, enggak ngerti politik dan enggakmau tau soal politik jadi tahu soal politik,” tegas Berry.
Diskusi yang diselenggarakan Civitas Ganjar mengenai Pemilu 2024 pun mendapat tanggapan baik dari salah satu peserta yakni Rio Sitompul (23).
Rio bilang dengan adanya diskusi tersebut bisa membuat anak muda yang abai terhadap politik seperti dirinya bisa menjadi melek informasi terkait situsasi Politik 2024.
“Diskusi tadi saya rasa cukup produktif. Di mana kita turut dituntut, secara anak muda sudah mendominasi pemilih nantinya di Pemilu 2024,” ucap Rio.
“Jadi supaya enggak buta dan mengetahui informasi-informasi sepintas tentang pemilu nanti dan bagaimana kita harus bersikap nanti,” imbuh Rio.
Di sela-sela diskusi, Civitas Ganjar turut mensosialisasikan sosok Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024 kepada peserta. Hasilnya peserta yang didominasi oleh anak muda ini merespon baik kepada Gubernur Jawa Tengah dua periode itu.
“Kalau Pak Ganjar memang saya sudah mengikuti dan sudah memang tertarik kepada karakternya,” kata Rio.
Dia pun berharap Ganjar Pranowo bisa terpilih menjadi Presiden di 2024 mendatang. Dia pun optimis dengan pengalamannya menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode ini bisa membawa Indonesia menjadi negara maju.
“Beliau sudah sukses memimpin (Jawa Tengah) sebelumnya. Jadi saya harap ketika menjadi Presiden bisa memajukan Indonesia, dan membuat Indonesia menjadi negara maju. Saya percaya dengan Pak Ganjar,” tutur Rio. (ril/mk)