Medankinian.com, Medan – Anggota Komisi III DPRD Medan, R Muhammad Khalil Prasetyo menyarankan Pemko Medan untuk lebih melakukan pendekatan persuasif dari pada merazia tempat-tempat thrifting. Mengingat modal yang mereka keluarkan untuk mendapatkan barang terbilang cukup mahal.
“Kalau mereka didata saya setuju, dari pada kita merazia. Karena kondisi sekarang ini para pedagang butuh pembeli untuk memutar modal yang telah tertanam serta memenuhi kebutuhan mereka jelang Idul Fitri. Sebaliknya, pembeli butuh barang yang bagus namun terjangkau,” ujarnya, Minggu (16/4/2023).
Politisi muda Partai Getindra ini berharap, Pemko Medan mengurungkan niat untuk merazia tempat-tempat penjual thrifting. Apalagi saat rapat dengar pendapat beberapa waktu yang lalu sudah disepakati untuk menunda razia.
“Kita harus hargai putusan RDP, tunda dulu merazia tempat-tempat thrifting. Dan biarkan pedagang menghabiskan sisa stok barang mereka agar modal jutaan rupiah yang dikeluarkan kembali. Sehingga, ke depan bisa mencoba peruntungan usaha di bidang lain yang tak melanggar aturan,” pungkasnya. (sdf/mk)