BPKAD Langkat Luncurkan Aplikasi “Selayang Pandang”
Medankinian.com, Stabat – Pemerintah Kabupaten Langkat terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan publik berbasis digital. Terbaru, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Langkat resmi meluncurkan aplikasi “Selayang Pandang” (Sistem Layanan Tanpa Datang dalam Pengurusan SKPP), yang memudahkan ASN dan ahli waris mengurus Surat Keterangan Penghentian Pembayaran (SKPP) secara daring.
Peluncuran dilakukan, Rabu (16/7/2025), di Langkat Command Center. Acara dipimpin langsung oleh Kepala BPKAD Kabupaten Langkat, Drs. M. Iskandarsyah. Inovasi ini digagas oleh Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD, Delima Eva Yulianti Hutasuhut, SE, sebagai bagian dari aksi perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang diikutinya.
Aplikasi Selayang Pandang merupakan solusi terhadap proses pengurusan SKPP manual yang selama ini memakan waktu dan tenaga. Kini, seluruh proses dapat dilakukan secara online, lebih cepat, transparan, dan terintegrasi. Aplikasi ini juga dapat diakses oleh seluruh OPD dan kecamatan se-Kabupaten Langkat.
Kepala BPKAD Langkat, Iskandarsyah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peluncuran aplikasi ini mendapatkan apresiasi dari Bapak Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH.
“Bupati Langkat sangat mengapresiasi langkah inovatif ini, karena dinilai mampu menjawab kebutuhan masyarakat ASN dan ahli waris akan layanan yang cepat dan mudah. Ini adalah bentuk nyata komitmen pemerintah dalam transformasi digital dan peningkatan kualitas pelayanan publik,” ujar Iskandarsyah menyampaikan pesan Bupati.
Sementara itu, Kabid Perbendaharaan BPKAD, Delima Eva Yulianti Hutasuhut, SE menjelaskan bahwa aplikasi ini lahir dari pengalaman di lapangan dan kebutuhan akan sistem yang lebih efisien.
“Aplikasi ini dirancang agar lebih humanis dan responsif. Tidak semua ASN atau ahli waris bisa datang langsung ke kantor karena kendala jarak atau waktu. Dengan Selayang Pandang, kami ingin memutus hambatan itu dan membuka akses layanan ke seluruh wilayah Langkat,” jelasnya.
Selain menjadi solusi praktis, inovasi ini juga menjadi bagian dari upaya mewujudkan cita-cita penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kabupaten Langkat. Kehadiran aplikasi ini memperkuat arah kebijakan pemerintah daerah dalam membangun birokrasi digital yang efisien, akuntabel, dan melayani.
Peluncuran turut dihadiri oleh para bendahara SKPD dan Kecamatan se-Kabupaten Langkat, serta perwakilan dari PT Taspen Cabang Medan yang memberikan dukungan terhadap penerapan transformasi digital dalam pelayanan kepegawaian.
Melalui inovasi ini, Pemkab Langkat menegaskan keseriusannya dalam membangun pemerintahan yang modern, transparan, dan berpihak pada kebutuhan masyarakat. (ric/mk)