Togap Simangunsong Dikabarkan Akan Dilantik Sebagai Sekdaprov Sumut, Simak Profilnya!

Medankinian.com, Medan- Nama Togap Simangunsong tengah digaungkan bakal dilantik sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprov Sumut).

Pejabat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu tampaknya akan mengisi kekosongan kursi jabatan Sekdaprov Sumut defenitif sejak pensiunnya Arief S Trinugroho MT.

Sebelumnya selama hampir tiga bulan terakhir jabatan pelaksana tugas (Plt) Sekda Sumut ditempati Ir MA Effendy Pohan MSi.

Jika nanti Togap resmi dilantik, maka Effendy pohan akan kembali ke posisi semula, yakni Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sumut.

Adapun pelantikan Togap dijadwalkan berlangsung di Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu 9 Juli 2025 pukul 10.00 WIB.

Berikut Profil Togap Simangunsong

Togap Simangunsong merupakan Pejabat Eselon I Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Ia saat ini menjabat Staf Ahli Menteri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antarlembaga dan Pelaksana Harian (Plh) Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri.

Sebelumnya Togap Simangunsong juga mendapat kepercayaan mengisi posisi Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), dan dilantik Mendagri Tito Karnavian.

Penempatan itu menunjukkan kalau Togap cukup ahli dalam bidang pemerintahan.

Diketahui Togap Simangunsong memiliki sepak terjang yang mumpuni di bidang birokrat.

Terlebih, ia memperoleh gelar doktoralnya di bidang Ilmu Pemerintahan.

Kerap Isi Seminar di Luar Negeri

Pria kelahiran Brastagi, 28 Oktober 1965 ini sebelumnya menjabat Sahmen Bidang Kemasyarakatan dan Plh. Dirjen Polpum Kemendagri.

Ia merupakan alumni IPB Bogor dan kemudian mendapatkan gelar doktor bidang ilmu pemerintahan dari Sekolah tinggi Pemerintahan dalam Negeri.

Di luar jabatan struktural di Kemendagri, Toga juga pernah menjabat sebagai Ketua Bidang Hubungan Pemerintah Pusat dan Daerah Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT).

Togap juga beberapa mengisi seminar dan konferensi luar negeri, salah satunya pada 2006 dan 2007 di Wina Austria dan New York USA tentang konferensi penanaman pulau di PBB. (MK/sdf)