Medankinian.com, Medan– Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang memiliki kepedulian dan kontribusi terhadap perkembangan pendidikan YPSA khususnya dan perkembangan pendidikan di Sumatera Utara umumnya saat resepsi Syukuran HUT Ke-27 YPSA di Sadafa Hall Raz Plaza Medan, Kamis (19/12/2024).
Pembina YPSA H. Sofyan Raz, Ak.M.M., menyerahkan secara langsung penghargaan tersebut kepada Kapten Inf Abdul Manan Marpaung (Pasi Teritorial Kodim 0201/Medan, Shahril Nizam Bin Abdul Malek (Konsul Malaysia), Prof. Dr. Ahmad Zuhri, M.A., (Guru Besar Uinsu), dan Sri Wahyuni, S.H., (Ketua Sri Wahyuni Foundation).
Tampak hadir dalam acara ini Pj. Gubernur Sumatera Utara, Bapak Dr. Drs. Agus Fatoni, M.Si./ diwakili oleh Yafizham Parinduri, S.Sos., M.A.P., Kacabdis Pendidikan Wilayah I Sumut, Konsulat Jendral Malaysia, Bapak Shahril Nizam Abdul Malik, Perwakilan Konsulat Singapura, Bapak M. Shazni bin Azmi, Perwakilan Konsulat Amerika, Mr. Joshua Gonzales, Kabintaldam, Kasatbinmas Polres Belawan AKP Armansyah Siregar, S.H., BNN Sumut, Kasdim 0201, Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Hutabarat, orangtua siswa, anak-anak panti asuhan dan tamu lainnya.
Rahmawaty Sofyan Raz dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Ketua Harian Zulfadhli Raz mengatakan dalam perjalanan 27 tahun ini, YPSA telah tumbuh menjadi lembaga pendidikan yang unggul, mencetak generasi yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia. Sesuai dengan tema kita hari ini, “Empowering Minds, Uplifting Souls”, kita menegaskan kembali komitmen YPSA dalam mendidik generasi bangsa yang tidak hanya berpengetahuan luas, tetapi juga memiliki nilai spiritual yang kuat.
“Empowering Minds berarti memberikan daya dan kekuatan kepada para siswa untuk berpikir kritis, inovatif, dan kreatif, agar mampu menghadapi tantangan zaman. Sementara Uplifting Souls mencerminkan tugas kita untuk mendidik jiwa, menanamkan akhlak mulia, dan membentuk kepribadian yang selaras dengan nilai-nilai agama. Tidak lupa pula hal penting yang selalu ditanamkan di dalam diri setiap anak didik kita yaitu Al-Adab Qabla Al-‘Ilmi yang berarti adab terlebih dahulu sebelum ilmu”, terang Zulfadhli.
Pada tahun ini YPSA kembali lagi melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya Ziarah ke makam pendiri YPSA, Hj.Djamaliah yang juga Ibunda dari Buya Sofyan Raz. Kedua Bakti Sosial SHAFIYYATUL FOR OTHERS, yang merupakan kegiatan sosial untuk memberikan pendidikan beramal bagi siswa/i YPSA kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Tahun ini, YPSA melalui uluran tangan civitas akademikanya melaksanakan donor darah dan memberikan bantuan kepada Panti Asuhan di Kota Medan. Ketiga, Pelaksanaan Open Day YPSA 2024 sekaligus Pembukaan Penerimaan Siswa Baru YPSA TP. 2025-2026. Yang keempat, YPSA melaksanakan perlombaan Islami sebagai upaya YPSA untuk meningkatkan keimanan, ketaqwaan, dan kreativitas seluruh siswa/i YPSA yang kemudian juaranya telah diumumkan pada upacara Bendera kemarin sekaligus dengan performance Seni dan Tahfidz Quran. Yang kelima, alhamdulillah, kita sampai kepada hari ini yang merupakan acara puncak peringatan HUT Ke-27 YPSA.
Rangkaian kegiatan turut memeriahkan HUT Ke-27 YPSA antara lain penampilan siswa-siswi YPSA yaitu tari tradisional, Penampilan Drama dan Teater, Puisi, dan pemberian Penghargaan Kepada Siswa Berprestasi, pemberian penghargaan kepada siswa menempuh pendidikan penuh di YPSA, Penghargaan kepada orang tua paling banyak menyekolahkan anak di YPSA, Penghargaan kepada orang tua peduli perkembangan pendidikan di YPSA, Penghargaan guru dan karyawan berprestasi, penghargaan guru dan karyawan yang telah mengabdi 10 tahun, penghargaan guru dan karyawan yang telah mengabdi 15 tahun.
Kepala Departemen Pendidikan dan IT YPSA Bagoes Maulana, M.Kom., mengatakan bahwa YPSA sebagai salah satu sekolah Islam Internasional di Medan berkomitmen bahwa dalam memperingati milad YPSA ini menjadi salah satu bentuk syukur kepada Allah Subhanahu Wataala.
“Ini juga sebagai wujud ikhtiar kami menjadikan SMA YPSA sebagai sekolah terbaik di kota Medan, Sumatra Utara yang menjadi pilihan tepat bagi siswa dan orang tua siswa”, tegas Bagoes.
(MK/sdf)
