Medankinian.com, Portugal – Sophan Nugraha, brewer asal Batam, mencetak sejarah bagi Indonesia dengan meraih posisi runner up dalam ajang World AeroPress Championship 2024 di Lisbon, Portugal.
Sebelumnya, Sophan berhasil meraih gelar juara Indonesia AeroPress Championship (IAC) yang diselenggarakan oleh Otten Coffee di acara Kopi Fest Indonesia 2024. Sophan bersama 205 brewer lainnya berkompetisi untuk mendapatkan gelar juara Indonesia AeroPress Championship. Dengan kemenangan ini, Sophan menjadi perwakilan Indonesia dalam mengikuti World AeroPress Championship di Lisbon, Portugal.
Dukungan Otten Coffee Menuju Panggung World AeroPress Championship Sebagai pemilik lisensi AeroPress di Indonesia, Otten Coffee mengadakan kompetisi IAC di KFI yang tersebar di Medan dan Jakarta.
Kompetisi ini diikuti oleh penggemar kopi, home brewer, hingga barista profesional dari berbagai kota di Indonesia. IAC terbagi menjadi 2 regional, Medan dan Jakarta. Para juara dari setiap regional dipertemukan untuk mendapatkan gelar juara IAC 2024.Hingga akhirnya Sophan Nugraha menjadi juara nasional dalam kompetisi
menyeduh pakai AeroPress di Indonesia.
Setelah menjadi juara, Otten Coffee selaku penyelenggara Indonesia AeroPress Championship memberikan dukungan penuh mulai dari pendampingan pelatihan, hingga memfasilitasi perjalanan Sophan Nugraha ke Lisbon, Portugal.
Kompetisi yang berlangsung tanggal 20-21 September 2024 di Lisbon, Portugal
mempertemukan 60 Juara nasional dari seluruh dunia, untuk mendapatkan gelar Juara World AeroPress Championship 2024. Sophan berhasil menyelesaikan 15 laga pada babak pertama dan menjadi 10 brewer yang lolos ke babak berikutnya.
Di babak berikutnya, 10 brewer termasuk Sophan diadu untuk mencari brewer AeroPress terbaik di dunia. Sophan berhasil mencapai final dan bertemu brewer dari Rumania untuk menghasilkan seduhan kopi. Sophan berhasil menjadi runner-up World AeroPress Championship setelah kalah dengan skor 2:1.
Prestasi ini merupakan pencapaian tertinggi brewer asal Indonesia semenjak kompetisi ini dimulai pada tahun 2008. Sophan Nugraha berhasil membawa pulang piala World AeroPress Championship.
Tentang World AeroPress Championship
World AeroPress Championship adalah kompetisi kopi menggunakan alat kopi AeroPress yang mempertemukan perwakilan setiap negara yang sudah memenangkan kompetisi regional dan nasional. Para peserta diberi waktu lima menit untuk menyiapkan, menyeduh, dan menyajikan kopi mereka, yang kemudian dinilai secara blind oleh panel juri. Penentuan pemenang dilakukan secara serempak ketika juri menunjuk kopi terbaik pilihan mereka pada hitungan
ketiga.
Lebih dari 5000 peserta dari seluruh dunia ikut serta dalam babak regional untuk
memperebutkan gelar juara nasional sebelum melaju ke final dunia di Lisbon. Menariknya, juara dunia tahun ini, George, bukanlah seorang profesional kopi, melainkan seorang home brewer yang bekerja di bidang IT.
Sejak kejuaraan ini pertama kali digelar di Oslo, Norwegia, pada tahun 2008 dengan hanya tiga peserta, World AeroPress Championship telah berkembang pesat hingga kini mencakup lebih dari 175 acara regional dan nasional di lebih dari 60 negara.
(sdf/mk)
