Menu

Mode Gelap

Medan · 30 Jul 2024 15:31 WIB

Ditargetkan Siap Oktober 2024, Kolam Retensi Selayang Atasi Tujuh Titik Banjir


					Ditargetkan Siap Oktober 2024, Kolam Retensi Selayang Atasi Tujuh Titik Banjir Perbesar

Medankinian.com, Medan – Pembangunan Kolam Retensi Selayang Tahap II telah mencapai 30 persen. Proyek yang mulai dikerjakan 19 April dan sesuai dengan kontrak berakhir 13 Desember 2024 bisa mengatasi tujuh titik lokasi banjir di Kecamatan Medan Selayang.

“Ini masih dalam masa pekerjaan. Dan untuk mengantisipasi kendala cuaca, kita targetkan selesai akhir Oktober 2024,” ujar Kabid Sumber Daya Air Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Medan, Gibson Panjaitan, Selasa (30/7) di lokasi pembangunan Kolam Retensi Selayang, Jalan Abdul Hakim, Medan Selayang.

Pekerjaan Tahap I, tambahnya, telah selesai pada Desember 2023. Pada tahap itu dilakukan pemancangan sheetpile atau tiang beton penahan tanah pada kedua kolam.

Gibson yang juga Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Proyek Pembangunan Kolam Retensi ini melanjutkan, saat ini tengah dilakukan pekerjaan penggalian dan pembersihan sekaligus pembuatan lantai kolam pertama.

“Saat ini kita sedang merakit besi untuk lantai kolam pertama,” sebutnya.

Dia menerangkan, kolam retensi ini terdiri atas dua. Kolam pertama ini berfungsi menampung dan menyaring limpahan air Sei Selayang yang berada di samping lokasi pekerjaan. Kolam pertama ini memiliki luas 8.910 meter persegi dengan kedalaman 5 meter. Selanjutnya, air dialirkan ke kolam kedua yang memiliki luas 21.700 meter persegi dengan kedalaman 3 meter. Kedua kolam ini memiliki volume 109.650 meter kubik.

“Kolam Retensi Selayang ini menampung dan mengalihkan limpahan air Sei Selayang ke Sei Sikambing,” sebutnya.

Lebih jauh Gibson menerangkan, pekerjaan Kolam Retensi Selayang ini berhubungan erat dengan Proyek Floodway Sei Sikambing yang mengalihkan air dari Sei Sikambing ke Sei Belawan.

“Artinya, dengan Floodway Sei Sikambing yang dilaksanakan Balai Wilayah Sungai Sumatera II dapat mengurangi debit air Sei Sikambing yang mendapat limpahan dari Sei Selayang,” terangnya.

Dia menambahkan, proyék Kolam Retensi Selayang ini juga berhubungan dengan rencana pelebaran Sei Selayang yang juga dilaksanakan Balai Wilayah Sungai Sumatera II.

“Informasi yang saya dapat, desain telah selesai dan tinggal tahap pembebasan lahan,” sebut Gibson.

Dia mengatakan, nantinya Kolam Retensi Selayang dapat mengatasi tujuh titik banjir, yakni di Jalan Dr. Mansur di kawasan aliran Sei Selayang, Bunga Cempaka, Abdul Hakim, Kenanga Sari, Harmonika Baru, Mawar, dan Bunga Teratai.

“Dengan adanya Kolam Retensi Selayang ini, jumlah KK terdampak banjir yang dapat ditangani kurang lebih 8.300,” sebutnya.

Dinas SDABMBK juga telah selesai membangun Kolam Retensi Universitas Sumatera Utara (USU) dan Martubung. Kolam Retensi Martubung di Kecamatan Medan Labuhan dapat mengatasi banjir di kawasan Martubung dan dapat menangani kurang lebih 1.200 KK terdampak banjir. Sedangkan Kolam Retensi USU dapat mengatasi kurang lebih 600 KK yang terdampak Banjir di seputaran USU dan sebagian Jalan Jamin Ginting.

(sdf/mk)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Peringati HGN 2024, Lailatul Badri: Guru Hebat, Indonesia Kuat

25 November 2024 - 21:01 WIB

Banyak Undangan C6 Belum Diterima, Dewan Pesimis Kehadiran Masyarakat di Pilkada 2024

25 November 2024 - 20:49 WIB

Peringati Hari Guru Nasional, Bobby Nasution Berbusana Adat Tradisional

25 November 2024 - 20:46 WIB

Penertiban APK Dimulai 24-26 November 2024, Pemko Medan Harap Semua Pihak Saling Berkolaborasi

20 November 2024 - 21:26 WIB

Topan Ikuti Rakor Penyelesaian Permasalahan SIB di Lingkungan Kemendagri

20 November 2024 - 21:22 WIB

Antisipasi Kehilangan di Parkiran Taman Cadika, Kendaraan Roda Dua Wajib Tunjukkan STNK

18 November 2024 - 13:31 WIB

Trending di Medan