Menu

Mode Gelap

Sumut · 5 Apr 2024 10:38 WIB

Faisal Hasrimy Bentuk Tim Investigasi Usut Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK Guru Langkat


					Faisal Hasrimy Bentuk Tim Investigasi Usut Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK Guru Langkat Perbesar

Medankinian.com, Stabat – Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy akan melakukan investigasi terkait dugaan kecurangan seleksi peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru honorer tahun anggaran 2023.

“Mulai hari ini, Kamis (4/4), saya telah menginstruksikan agar Tim Inspektorat melakukan penyelidikan berdasarkan bukti yang diserahkan dari massa aksi,” ujar Faisal Hasrimy.

Sebelumnya, Rabu (3/4) ratusan guru honorer yang berunjukrasa di depan kantor Bupati Langkat, diterima oleh Pj Bupati, H M Faisal Hasrimy.

Para guru honorer tersebut merupakan peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun anggaran 2023.

Dalam keterangannya, Faisal Hasrimy mengatakan jika pihaknya menerima massa yang tergabung dalam Aliansi Guru Honorer di ruang Pola Kantor Bupati Langkat. “Ada 6 tuntutan yang mereka berikan kepada kami,” ujar Faisal Hasrimy.

Adapun tuntutannya adalah, pertama, massa meminta Pj Bupati Langkat untuk membuat surat terkait pembatalan seleksi kompetensi teknis tambahan (SKTT).

Kedua, meminta Pj Bupati mengirimkan surat permohonan untuk pembatalan SKTT kepada Badan Kepegawaian Negara.

Ketiga, meminta Pj Bupati Langkat untuk membuat pengumuman ulang hasil seleksi PPPK Guru.

Keempat, meminta Pj Bupati Langkat untuk melakukan evaluasi terhadap panitia seleksi daerah (panselda) PPPK Guru.

Kelima, meminta Pj Bupati Langkat mengusut dugaan guru siluman yang dinyatakan lulus. Dan keenam, meminta Pj Bupati Langkat untuk memenuhi semua tuntutan massa aksi.

Mendengar tuntutan massa, Pj Bupati Langkat mengaku sudah melakukan sejumlah upaya.

“Saya bergerak sesuai kewenangan sebagai Pj Bupati Langkat. Saya sudah hubungi BKN, Alhamdulillah informasi dari BKN khusus untuk guru kita, tahan dulu kelulusannya. Karena ada investigasi dari tim pusat dan dari Inspektorat Langkat,” ujar Faisal.

Faisal juga memberi kabar baik mengenai seleksi PPPK tahun 2024 di Pemkab Langkat.

“Ada 1.500 formasi untuk Kabupaten Langkat. 1.000 formasi tenaga guru untuk PPPK, 100 formasi tenaga kesehatan PPPK, 300 tenaga teknis PPPK dan 100 formasi tenaga teknis CPNS. Saya pastikan tidak menggunakan SKTT,” tukas Faisal. (riz/mk)

Faisal Hasrimy Bentuk Tim Investigasi Usut Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK Guru Langkat

 

Medankinian.com, Stabat – Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy akan melakukan investigasi terkait dugaan kecurangan seleksi peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru honorer tahun anggaran 2023.

“Mulai hari ini, Kamis (4/4), saya telah menginstruksikan agar Tim Inspektorat melakukan penyelidikan berdasarkan bukti yang diserahkan dari massa aksi,” ujar Faisal Hasrimy.

Sebelumnya, Rabu (3/4) ratusan guru honorer yang berunjukrasa di depan kantor Bupati Langkat, diterima oleh Pj Bupati, H M Faisal Hasrimy.

Para guru honorer tersebut merupakan peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun anggaran 2023.

Dalam keterangannya, Faisal Hasrimy mengatakan jika pihaknya menerima massa yang tergabung dalam Aliansi Guru Honorer di ruang Pola Kantor Bupati Langkat. “Ada 6 tuntutan yang mereka berikan kepada kami,” ujar Faisal Hasrimy.

Adapun tuntutannya adalah, pertama, massa meminta Pj Bupati Langkat untuk membuat surat terkait pembatalan seleksi kompetensi teknis tambahan (SKTT).

Kedua, meminta Pj Bupati mengirimkan surat permohonan untuk pembatalan SKTT kepada Badan Kepegawaian Negara.

Ketiga, meminta Pj Bupati Langkat untuk membuat pengumuman ulang hasil seleksi PPPK Guru.

Keempat, meminta Pj Bupati Langkat untuk melakukan evaluasi terhadap panitia seleksi daerah (panselda) PPPK Guru.

Kelima, meminta Pj Bupati Langkat mengusut dugaan guru siluman yang dinyatakan lulus. Dan keenam, meminta Pj Bupati Langkat untuk memenuhi semua tuntutan massa aksi.

Mendengar tuntutan massa, Pj Bupati Langkat mengaku sudah melakukan sejumlah upaya.

“Saya bergerak sesuai kewenangan sebagai Pj Bupati Langkat. Saya sudah hubungi BKN, Alhamdulillah informasi dari BKN khusus untuk guru kita, tahan dulu kelulusannya. Karena ada investigasi dari tim pusat dan dari Inspektorat Langkat,” ujar Faisal.

Faisal juga memberi kabar baik mengenai seleksi PPPK tahun 2024 di Pemkab Langkat.

“Ada 1.500 formasi untuk Kabupaten Langkat. 1.000 formasi tenaga guru untuk PPPK, 100 formasi tenaga kesehatan PPPK, 300 tenaga teknis PPPK dan 100 formasi tenaga teknis CPNS. Saya pastikan tidak menggunakan SKTT,” tukas Faisal. (riz/mk)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Writer

Baca Lainnya

Langkat Masuk Kabupaten Terbaik SPM Awards 2025

25 April 2024 - 17:42 WIB

Pimpin Apel Gabungan, Faisal Sampaikan Dua Pesan Penting kepada ASN Langkat

22 April 2024 - 19:15 WIB

Pj Bupati Langkat Pimpin Rapat Evaluasi OPD

20 April 2024 - 03:52 WIB

Gelar Halal bi Halal, Pj Bupati Langkat Sambut Bobby Nasution Kenakan Busana Adat Melayu

19 April 2024 - 23:47 WIB

Faisal Hasrimy Ajak HIPMI Kolaborasi Bangun RTH di 10 Kecamatan Kabupaten Langkat 

19 April 2024 - 09:44 WIB

Rapat Paripurna DPRD, Faisal Hasrimy Ajak Kolaborasi Bangun Langkat Bersama 

18 April 2024 - 01:05 WIB

Trending di Sumut