Medaninian.com, Medan – Harga cabai merah pada perdagangan hari ini ditransaksikan melemah dalam rentang angka 40 hingga 50 ribu di kota medan, mengacu kepada PIHPS. Namun, di sejumlah wilayah disekitar kota medan seperti di deli serdang, harga cabai merah ditransaksikan dalam rentang angka 32 hingga 38 ribu per Kg nya. Demikian halnya dengan cabai rawit, yang mengalami penurunan dalam rentang 38 ribu hingga 42 ribu per Kg nya.
Selain harga cabai, harga daging ayam juga terpantau bergerak turun. Di sejumlah wilayah seperti medan dan sekitarnya berada dikisaran 33 hingga 36 ribu per Kg nya. Akan tetapi, yang perlu menjadi perhatian adalah bahwa penurunan harga tersebut dipicu oleh dua faktor besar. Dua faktor tersebut diantaranya adalah penurunan demand atau permintaan, ditambah pasokan yang mengalami kenaikan.
Untuk cabai dan daging ayam, sisi permintaannya mengalami penurunan dibandingkan dengan saat menjelang ramadhan. Sisi permintaan ini diproyeksikan akan kembali turun dan menyentuh titik terendah pada minggu ketiga Ramadhan. Sementara itu, kalau menghitung dari sisi pasokannya, saya menilai pasokan untuk cabai ini memang mulai mengalami kenaikan.
Berbeda dengan daging ayam, dimana pasokan relatif mengalami penurunan dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Sehingga untuk daging ayam, ini lebih dimotori oleh memburuknya sisi permintaan. Terlebih dari hitungan indeks produksi di pekan ketiga yang anjlok di bawah 100 (93). Dimana pasokan daging ayam diprediksikan menurun, dan akan menjadi pasokan terendah selama Ramadhan.
Namun harga mungkin masih sulit untuk bergerak dibawah 30 ribu per Kg nya. Harga daging ayam, masih akan bertahan di kisaran 34 hingga 38 hingga perayaan idul fitri usai. Disisi lain, harga jagung belakangan ini sudah mulai turun, dikisaran 5 ribuan per Kg. Penurunan harga jagung diproyeksikan belum akan mempengaruhi perubahan harga pakan secara signifikan. Karena harga pakan ternak juga belum mengalami penurunan setelah naik di bulan februari kemarin.
Sementara itu, harga minyak goreng terpantau mengalami kenaikan di level pedagang besar. Harga minyak goreng curah naik sekitar 600 rupiah per Kg. Meskipun belum semua pedagang menyesuaikan (menaikkan) harga. Dan harga kentang terpantau mengalami kenaikan dan bertahan di kisaran 20 ribu per Kg. Secara keseluruhan, saya belum melihat keseimbangan pasar yang ideal, dimana pedagang juga belum maksimal beraktifitas di pasar. Kita tunggu beberapa hari kedepan, sebagai acuan untuk memproyeksikan harga kedepan nantinya.
Demikian menurut analisis Pengamat EKonomi Kota Medan Benjamin Gunawan. (sdf/mk)