Medankinian.com, Medan – Siswa-siswi SMA Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) berhasil meraih 3 Medali Emas dalam event Malaysia Technology Expo (MTE) 2024 yang dilaksanakan pada 21-24 Februari di Putra Word Trade Center (PWTC), Kuala Lumpur Malaysia.
Hal ini disampaikan Kepala SMA YPSA Dahliana setelah menyambut kedatangan para peraih medali di Bandar Udara International Kualanamu, Senin (26/2/2024).
Dahliana mengatakan bahwa Malaysia Technology Expo sendiri merupakan ajang untuk para inovator, peneliti, Ilmuwan baik dari pelajar maupun pengusaha diseluruh dunia berkolaborasi untuk ekosistem & teknologi global.
“Alhamdulillah, 3 tim yang kita kirim ke Malaysia berhasil meraih 3 medali Emas. Siswa-siswi kita berhasil mengalahkan pelajar sekolah lain yang berasal dari berbagai negara, seperti China, Indonesia, Iran, Malaysia, Thailand, Hongkong, Arab, Jepang, Kanada, Polandia, Taiwan, dan Azerbaizan. Seluruh ketiga produk siswa-siswi SMA YPSA ini juga sudah memiliki SURAT PENCATATAN CIPTAAN atau Sertifikat HAKI dari KEMENKUMHAM RI” Dahliana menerangkan.
Guru pembimbing Penelitian SMA YPSA Dicky Mahaputra Tarigan menyebutkan, “Medali Emas diraih tim siswa-siswi SMA YPSA dengan produk Alghe Marine, yaitu obat penyembuh luka bakar yang terbuat dari ekstrak rumput laut dan aloe vera yang digunakan untuk luka bakar tingkat 1 dan 2. Tim ini terdiri dari Darrel Fabian, Rafif M Dhani, Rafif Hisyam, T.M Ralif Tri Hafizh, Ahmad Fauzan, Lutfi Alman Faluthy, Sami Alfarisi”.
Selanjutnya medali Emas diraih produk Centicaplast, yaitu plaster penyembuh luka sayatan yang terbuat dari daun pegagan, biji jarak, biji durian, dan lidah buaya. Tim ini terdiri dari Sultan Syafik, Halil Azka, Daffa Raqilla Gantari, Muhammad Rizky Pratama, Kyara Annisa Chairin Hamid, Rizqa Kirana Rufi, dan Muara Marlina Sakinah Sihombing
“Medali Emas ketiga diraih oleh tim dengan produk Sactav, yaitu sabun cuci tangan natural yang terbuat dari buah lerak, aloevera, dan kulit jeruk nipis. Tim ini terdiri dari Adzin Muttaqien siregar ,M. Alif Rafi, M. Alif Rizki, M. Javier Rizal, M. Kevin Haerullah, Ahmad Ridho, dan M. Prana Rizki Kuncoro”, akhiri Dicky.
Sebelumnya, Pembina Yayasan Pendidikan Shafiyyatul Amaliyyah (YPSA) Buya Drs. H. Sofyan Raz, Ak., M.M., Wakil Ketua Harian YPSA M. Zulfadhli A. Raz, S.Kom., M.M., didampingi Kepala Sekolah SMA YPSA Dahliana melepas secara resmi di Pelataran Masjid Shafiyyatul Amaliyyah, Jumat (16/02/2024).
Kepala Departemen Pendidikan dan IT YPSA Bagoes Maulana, M.Kom., mengatakan bahwa YPSA sebagai salah satu sekolah Islam Internasional di Medan berkomitmen bahwa penelitian ini menjadi salah satu keunggulan YPSA untuk melatih siswa dalam berpikir kritis dan bernalar tinggi.
“Ini juga sebagai wujud ikhtiar kami menjadikan SMA YPSA sebagai sekolah terbaik di kota Medan, Sumatra Utara yang menjadi pilihan tepat bagi siswa dan orang tua siswa”, tegas Bagoes.
(sdf/mk)