Medankinian.com, Medan – Hampir dipastikan PSMS Medan akan melakoni pertandingan kandang di Stadion Teladan Medan di Liga 2 musim 2023/2024. Sempat mengusulkan Stadion Baharoeddin Siregar lantaran Teladan akan direnovasi, namun akhirnya PSMS Medan yang kembali menyampaikan permohonan mendapat restu Pemko Medan menjadikan Stadion Teladan Medan sebagai homebase musim ini.
Informasi itu disampaikan Direktur Teknik PT Kinantan Medan Indonesia, pengelola PSMS Medan, Andry Mahyar Matondang kepada awak media, Selasa (30/08/2023). Andry Mahyar mengatakan, Pemko Medan telah mengeluarkan izin penggunaan Stadion Teladan Medan sebagai homebase tim berjuluk Ayam Kinantan.
“Stadion Teladan akan menjadi homebase kita untuk Liga 2 sampai dengan jadwal renovasi yang akan ditentukan nantinya. PSSI dan PT Liga (Liga Indonesia Baru atau LIB) juga melakukan verifikasi lapangan Stadion Teladan,” kata Andry Mahyar.
Saat ini PSMS Medan tengah menanti keputusan PT LIB terkait permohonan untuk pemakaian stadion kebanggan warga Kota Medan itu. Andry Mahyar menyebut, pihaknya tak mempermasalahkan jika nanti di tengah jalan Pemko Medan meminta PSMS pindah.
“Intinya PT Liga mengikuti permintaan PSMS. Kalau verifikasi stadion lolos, maka di Teladan. Kalau kita harapannya bisa terus main di Teladan sampai Maret tahun depan, (2024)” ucapnya.
Dua orang perwakilan PT LIB tiba di Stadion Teladan untuk melakukan pengecekan fasilitas dan kelayakan pada Rabu (30/08/2023) malam. Mereka tiba di Medan setelah pada sore harinya mengecek kondisi Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam Deli Serdang sebagai stadion yang akan digunakan tim Liga 2 lainnya, PSDS Deli Serdang dan Sada Sumut FC.
Ukuran lapangan, tinggi gawang, kondisi tanah lapangan, hingga ruang ganti, tak luput dari pantauan dua perwakilan PT LIB bernama Galih dan Fahri. Begitu juga dengan fasilitas pendukung seperti ruang ganti serta tribun VVIP dan lainnya.
Dari pengecekan tersebut, petugas PT LIB menyampaikan sejumlah catatan kecil kepada LGC PSMS Medan, Pesta Lumbangaol untuk dibenahi. Kendati bukan hal signifikan, LGC PSMS Medan diminta melakukan beberapa hal berupa perawatan perbaikan, penambahan. (sdf/mk)