Medankinian.com, Medan – Saat ini UMKM di Kota Medan telah menjadi penopang perekonomian yang memberikan pengaruh besar. Sebagai bentuk dukungan terhadap kemajuan UMKM, Pemko Medan tak hanya memberikan bantuan modal usaha dan alat untuk para pelaku UMKM, tetapi juga memberi dukungan berupa pengurusan sertifikasi halal secara gratis.
Demikian disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman saat menghadiri Soft Opening Festival Kuliner Halal “The Kitchen of Asia” di Jalan Masjid Raya, Kamis (20/7).
“Tidak hanya berikan bantuan modal usaha dan alat, kami (Pemko Medan) juga fasilitasi secara gratis sertifikasi halal bagi UMKM di Kota Medan. Kota Medan menjadi kota pertama di Sumatera yang menggratiskan pengurusan sertifikasi halal ini,” kata Wiriya.
Dalam acara yang menjadi rangkaian Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) Regional Sumatera oleh Bank Indonesia Perwakilan Sumut ini, Wiriya selanjutnya mengungkapkan, sertifikasi halal berperan penting untuk pelaku UMKM agar dapat mendaftarkan produk mereka dalam e-Katalog Pemko Medan. “E-Katalog merupakan fasilitas UMKM binaan Pemko Medan untuk memasarkan dan memperkenalkan produknya,” ungkapnya.
Di hadapan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumut Wira Kusuma dan Deputi Kepala Bank Indonesia Sumatera Utara Ibrahim dan Yurajalin, Wiriya menyampaikan dukungan penuh Pemko Medan dengan diselenggarakannya Fesyar oleh Bank Indonesia Perwakilan Sumut.
“Pemko Medan sangat mendukung diselenggarakannya kegiatan ini sebagai sebuah harapan baru dan pasti terhadap pertumbuhan perekonomian dan keuangan syariah di Kota Medan, sekaligus mendorong para stakeholder keuangan syariah untuk memberi perhatian lebih kepada Kota Medan,” ucap Wiriya.
Selain sertifikasi halal gratis, sebut Wiriya, program yang tengah diterapkan Pemko Medan guna mendorong kebangkitan dan kesejahteraan pelaku usaha adalah sistem digitalisasi dengan menghadirkan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Pemko Medan.
“Saat ini kami memiliki Aplikasi Sistem Informasi Manajemen, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah Pemko Medan yang terintegrasi dengan sistem digital. Harapannya inovasi ini memberi kemudahan bagi seluruh pelaku usaha untuk memasarkan produknya,” pungkasnya. (sdf/mk)