Medankinian.com, Medan – Kejuaraan Kota (Kejurkot) PBSI Medan 2022 memasuki babak final.
Berlangsung di GOR PBSI Sumut, Kamis, 10 November 2022 beberapa laga telah dilangsungkan.
Namun di tengah perhelatannya ada sosok yang mencuri perhatian penonton, yakni kakak beradik Nazura Tirsyah (kelas remaja putri) dan Yuga Gustisyah (kelas pemula putra)
Kedua kakak beradik berdarah Aceh ini berhasil mempersembahkan emas bagi klubnya PB ABC-Pro dalam kejuaraan tersebut.
Sebagai klub pendatang baru yang baru hadir mewarnai perbulutangkisan Kota Medan, pencapaian PB ABC-Pro itu tentu saja menjadi hal istimewa.
Menyahuti pencapaian tersebut, Zura pun mengaku senang.
Hanya saja dirinya mengaku belum puas dengan performanya di babak final.
“Senang sih, karena ini kan memang udah ditargeti. Apalagi saya juga unggulan satu dalam kejuaraan kali ini, jadi harus menang,” ujarnya.
“Tapi memang kalau permainan final tadi masih kurang puas karena gak keluar gitu mainnya,” ujar wanita yang menginjak kelas II di SMAN 3, Meulaboh itu.
Hal senada pun disampaikan sang adik Yuga Gustisyah. Yuga mengaku senang bisa meraih emas di ajang tersebut.
Hanya saja Yuga mengaku tak begitu puas dengan penampilannya di babak final.
“Senang pastinya. Tapi kalau untuk permainan masih kurang. Sempat ketinggalan poin di awal. Pertengahan naik lagi dan akhirnya bisa menang,” ucapnya.
Dirinya pun mengaku akan memperbaiki mental bertandingnya yang kerap menjadi kelemahan.
Apalagi Nazura dan Yuga akan mengikuti turnamen skala internasional Asian Youth Thailand akhir November 2022 mendatang.
“Untuk persiapan di Thailand nanti yang pasti perbaiki mental lagi dan terus intens latihan biar bisa meraih hasil terbaik,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Pelatih Kepala PB ABC-Pro, Gesti Prayitno mengapresiasi pencapaian kedua anak asuhnya.
“Mereka berdua (Yuga dan Zura) memang ditarget emas, karena mereka memang unggulan 1 di kejuaraan kali ini,” ucap Gesti.
“Tapi secara psikis ini juga menjadi pressure bagi mereka. Menghadapi unggulan, pasti lawannya main lepas tanpa beban,” ujarnya melanjutkan.
Gesti juga menyinggung mental bertanding kedua anak asuhnya terkhusus Yuga.
“Mental bertanding mereka menjadi catatan dan akan dievaluasi terutama Yuga. Apalagi kita akan menghadapi kejuaraan di Thailand November mendatang,” tuturnya.
Menatap Kejuaraan di Thailand sambung Gesti klubnya akan mengirimkan tiga atlet.
Selain Zura dan Yuga, PB ABC-Pro juga nantinya akan mengirimkan Surya.
Disinggung target, Gesti tak ingin muluk-muluk.
“Di Thailand kita akan mewakili Indonesia. Dalam ajang tersebut kita tidak pasang target tinggi, lebih ke step by step dulu untuk menambah jam terbang pemain terutama mental,” ujarnya lagi.
Seperti diketahui untuk bisa mengikuti Kejuaraan di Thailand yang diikuti sejumlah negara di Asia itu memiliki persyaratan berada di peringkat nasional 1 hingga 12.
Untuk Nazura saat ini memiliki peringkat 7 nasional, Sementara Yuga peringkat 15 nasional dan Surya peringkat 20 nasional.
“Khusus untuk Yuga dan Surya, kendati rangkingnya belum memenuhi, mereka bisa berpartisipasi karena banyak yang tidak ikut kejuaraan itu, sehingga rangking di bawahnya boleh mengisi kekosongan” ujar Gesti mengakhiri. (sdf/mk)