Medankinian.com, Medan– Semangat kaum muda yang menggelora menjadi salah satu alasan yang mendasari berdiri dan hadirnya Sumatera Utara Berkibar (SUAR) Sumut.
Organisasi yang diisi kaum muda dari lintas profesi ini hadir di Sumatera Utara, termasuk Kota Medan untuk memberikan warna baru dalam dunia perorganisasian sekaligus menyatukan semangat kaum muda untuk membawa perubahan bagi daerahnya.
Hal ini lah yang diungkapkan Majelis Pendiri SUAR Sumut Fajar Siddik saat melantik dan mengukuhkan kepengurusan SUAR Sumut yang dipimpim Sutanto di Le Polonia Hotel, Jalan Sudirman Medan, Jum’at (10/6) lalu. Dalam acara yang juga turut dihadiri Wali Kota Medan Bobby Nasution tersebut, Fajar mengungkapkan bahwa semangat kebersamaan dan semangat yang menggelora dalam diri kaum muda bisa membawa pada sebuah perubahan.
“Kalau anak muda bersatu dan berkolaborasi untuk menghasilkan sesuatu yang baik, maka itu yang ingin kita wujudkan. Jadi, semangat dalam diri kaum muda itu haruslah digunakan untuk mewujudkan hal-hal yang baik termasuk berkontribusi dalam kemajuan daerahnya,” kata Fajar.
Sebagai contoh, Fajar menuturkan bahwa Bobby Nasution selaku Wali Kota Medan menjadi sosok yang representatif yang bisa digambarkan sebagai kaum muda yang bersemangat untuk membawa perubahan bagi daerah. Bahkan, Bobby Nasution, lanjut Fajar, layaknya sebuah mercu suar yang menghadirkan cahaya dan memberi warna terang, terutama di Kota Medan saat ini.
“Kita bisa katakan bahwa Pak Wali Kota hari ini menjadi wujud yang representatif gambaran anak muda yang energik, bersemangat dan memiliki ide-ide membangun untuk Kota Medan. Semangat ini yang perlu terus dibangun untuk membawa perubahan secara luas,” tambahnya.
Bobby Nasution pun menyambut baik berdirinya Suara. Bahkan Menantu Presiden Jokowi itu bersedia langsung berdiskusi dengan sejumlah tokoh Suar saat itu juga. Tampak hadir juga pengamat politik dari UIN Sumut, Dr Faisal Riza dan tokoh muda nasional Sahat Sinurat.
Kata Bobby, birokrasi yang Gercep (Gerak Cepat) adalah salah satu faktor penting dalam pembangunan daerah. Untuk itu saya selalu tekankan kepada seluruh OPD hingga ke tingkat lingkungan agar terus cepat dan tepat dalam mengatasi segala persoalan.
“Selain birokrasi yang Gercep, kolaborasi yang kuat dengan seluruh elemen, khususnya pemuda juga sangat dibutuhkan. Semangat, energi serta gagasan yang bersumber dari pemuda akan mampu memberikan dampak baik pada pembangunan daerah,” papar Bobby.
(Mk/sdf)